Angin Kelam Kehidupan

 

Ilustrasi photo



Lemas tak berdaya tersungkur tanpa harapan


Tertindas arogansi ego membangunkan jiwa jiwa yang tertidur


Sekam membara tertiup angin kelam kehidupan


Tak terhindar lagi betapa banyak harapan remuk terpontang panting 


Muak akan kata kata manismu yang selalu bertabrakan


Teriakan teriakan mengema tidak bisa lagi kau sunyikan seperti dahulu


Bebanmu telah memuncak dan engkau hanya melamun dalam kenikmatanmu sendiri


Jangan salahkan  jika langit runtuh tanah bergetar yang jijik akan tingkah polah mu













Baca Juga: Teman Lama







Komentar